News Update :
Home » » Toko Batik Di Tanzania Afrika

Toko Batik Di Tanzania Afrika

Penulis : Unknown on Friday 20 June 2014 | 10:55

 

Pesona Batik Nusantara Di Dunia


Batik sebagai budaya bangsa Indonesia sekaligus warisan dunia, memang bernilai tinggi. Tak ayal selain digemari oleh masyarakat tanah air, Batik juga diminati oleh orang-orang dari mancanegara. Salah satu masyarakat mancanegara yang jatuh hati pada pesona batik adalah warga Tanzania Afrika.
Hal itu rupanya yang membuat Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil berencana membuka Toko Batik yang khusus menjual ragam jenis batik di Kota Dar Es Salaam Tanzania. Ridwan juga diminta mengirim produk kerajinan Bandung ke Singapura.


    “Sewaktu di Korea saya didatangi oleh para wali kota di Afrika, ternyata di Tanzania batik sedang ngetren. Mereka meminta kita mengirim batik. Bahkan kita dikasih toko gratis khusus batik. Mereka ingin akhir tahun ini toko sudah buka” ungkap Ridwal Kamil, belum lama ini.

Tren menggunakan batik pertama kali muncul di Afrika Selatan karena kerap digunakan mendiang Nelson Mandela saat Presiden Afrika Selatan itu menghadiri acara kenegaraan.

    “Mereka menyebut batik itu Mandela Shirt dan mereka sangat menyukainya” tambah peria yang akrab disapa Emil itu.

Kendati menyukai batik, penduduk Afrika tidak mempunyai kultur membuat batik. Dengan demikian masyarakat di sana sangat tertarik dengan batik Indonesia.



Kini Emil sibuk menjalin komunikasi dengan sejumlah pengusaha batik di Bandung. Dia meminta Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Bandung untuk membentuk tim kurasi, tim kendali mutu yang sesuai dengan selera pasar internasional.

    “Mereka memohon agar kita mengirimkan batik ke Tanzania. Nanti pengusaha yang tertarik silakan segera menyiapkan batiknya. Pemkot hanya memfasilitasi” tegas Emil.

Emil juga berharap agar Kota Bandung ke depannya bisa rutin mengekspor batik ke pasar internasional. Sementara itu untuk toko seni kerajinan di Singapura, menurut Emil itu merupakan permintaan pengusaha asal Bandung yang sudah lama tinggal di negara itu.

    “Kita juga ditawari lokasi berdagang di Singapura” pungkasnya.


Share this article :
Comments
0 Comments

Post a Comment

 
Design Template by kwanyar-news | Support by creating website | Powered by Blogger