Bos Levi’s Ungkap Alasan Celana Jins Tak Perlu Sering Dicuci
Bos dari brand celana jins ternama Levi’s mengungkap rahasia
mengapa jenis celana yang banyak dikenakan oleh orang di seluruh dunia itu tak
perlu sering dicuci. Menurutnya, bahan material pembuat celana itu akan cepat
rusak jika Anda kerap mencucinya.
CEO Levi’s yang bernama Chip Bergh mengatakan bahwa
kerusakan akan mudah terjadi jika celana yang tebal itu kerap terkena air.
Selain itu, baginya mencuci jins hanya membuang-buang air saja.
“Intinya kami
hanya pemberikan pengetahuan kepada konsumen untuk menggantungkan jins mereka
setelah beraktivitas dan dapat menggunakannya kembali setelahnya,” ucap dia
seperti dilansir laman Independent, Selasa (23/2).
Agak mengejutkan memang karena pernyataan itu keluar dari
seorang bos merk celana jins terkemuka, Levi’s.
Tak hanya itu, Chip Bergh juga memberi tips untuk Anda jika
celana jins terkena noda atau kotor. Menurutnya untuk membersihkan noda itu
cukup dengan sebuah sikat gigi saja. Sikat di bagian yang kotor dengan sedikit
air, lalu angin-anginkan sejenak hingga kering dan simpan kembali.
“Celana jins
benar-benar tidak perlu untuk dicuci di mesin cuci kecuali sangat kotor atau
lakukanlah sejarang mungkin,” ungkapnya lagi.
Tak jauh berbeda dengan apa yang dikatakan oleh bos Levi’s,
laman khusus denim juga menyebut masalah pencucian celana jins yang tak perlu
sering dilakukan. Menurutnya, denim akan lebih menarik jika tak sering dicuci.
“Bahkan semakin
lama Anda membiarkannya tanpa dicuci, jeans Anda akan terlihat lebih menarik,”
Hiut Denim menulis di artikelnya.